Skin icing – Beberapa waktu ini, dunia kecantikan kembali dihebohkan dengan tren kecantikan yang menggunakan es batu. Jika biasanya es batu banyak digunakan untuk kompres luka agar meredakan pembengkakan, es batu juga dinilai berkhasiat untuk kecantikan.
Tidak heran jika kemudian pengaplikasian es batu di dunia kecantikan menjadi sebuah tren. Tren yang viral dengan nama ice facial atau lebih dulu dikenal dengan istilah skin icing sebenarnya telah ada sejak lama. Berkat power of social media, tren skin icing kembali naik daun. Tren ini kembali melejit setelah banyak influencer dan make up artist (MUA) yang turut mendemonstrasikan tren skincare jadul ini.
Baca Juga: Trend Bebas Jerawat, 5 Rekomendasi Skincare Jerawat Terbaik
Sebenarnya, apa itu tren skin icing? Tren yang merupakan teknik perawatan wajah yang dilakukan dengan menyapukan es batu atau air dingin untuk membersihkan wajah. Biasanya, seseorang menerapkan teknik skin icing agar pori-porinya kembali mengecil.
Hal ini dilakukan agar menghasilkan makeup dengan daya tutup yang sempurna. Karena menggunakan es batu atau air dingin, banyak yang menyukai teknik ini karena sensasi dingin yang menyegarkan dan dinilai mampu mengencangkan kulit. Tidak hanya itu, teknik menyematkan es batu di wajah juga mampu mengurangi infeksi atau peradangan yang ditimbulkan oleh jerawat, mencegah kerutan, dan melancarkan sirkulasi darah. Tidak heran jika fenomena ini menjadi teknik andalan selebriti papan atas seperti Karlie Kloss, Irina Shayk, Kate Hudson, dan Jasmine Tookes.
Manfaat dari menerapkan teknik ini juga diperkuat oleh pakar kecantikan. Dilansir dari Skin Care by L’Oreal, dr. Joshua Zeichner, memperkuat pernyataan mengenai skin icing yang mampu mengecilkan pori-pori. Beliau menuturkan bahwa es batu atau air dingin mampu mengurangi tampilan pori-pori. Tidak hanya itu, cara ini juga mampu mengurangi infeksi atau peradangan yang ditimbulkan oleh jerawat, mencegah kerutan, dan melancarkan sirkulasi darah
Perlu diperhatikan, walaupun teknik ini memiliki segudang manfaat, teknik ini tidak boleh dilakukan dengan langsung menempelkan es batu ke wajah. Hal ini dikarenakan suhu dingin es dapat membuat kulit iritasi, kering bahkan dapat terkena ice burn, luka bakar karena es. Selain itu, mengaplikasikan skin icing juga perlu dilakukan dengan berhati-hati, karena membiarkan es terlalu lama bersentuhan dengan kulit dapat memberikan dampak negatif pada kulit. Oleh karena itu, sebaiknya melapiskan kain pada es batu, baru kemudian diaplikasikan ke wajah.
Skin icing dapat diaplikasikan dengan beberapa metode, seperti menggunakan es batu atau mencelupkan wajah ke dalam mangkok yang diisi air dingin. Keduanya sama saja, sama-sama tidak boleh terlalu dingin dan cukup sebentar saja melakukannya. Kali ini, Klei & Clay akan membahas cara skin icing dengan menggunakan metode es batu. Cara mengaplikasikannya pun termasuk mudah, hanya dengan tiga langkah sederhana saja.
Pertama, Buat es batu untuk Skin Icing
Langkah paling dasar adalah menyiap wadah es batu yang sudah dibersihkan, lalu isi dengan air. Letakkan wadah es batu di tempat datar lalu biarkan semalaman sampai membeku. Selain menggunakan air bersih, Kleive dapat menggantinya dengan hydrating toner kesukaan atau rose water. Rose water dapat menjadi pengganti toner dan memiliki khasiat melembabkan, menghidrasi kulit dan mengontrol minyak.
Selain menggunakan skincare, Kleive juga dapat memanfaatkan jus lemon murni atau teh seperti teh hijau atau teh chamomile untuk dibekukan. Lemon dapat membantu mengurangi flek hitam dan jerawat sehingga baik untuk jenis kulit berminyak, sedangkan teh kaya akan antioksidan, meredakan inflammation dan bisa untuk anti aging.
Kedua, Lapis es dengan kain lembut
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, es tidak boleh diaplikasikan langsung ke kulit. Setelah es sudah membeku, keluarkan es dari wadahnya dan bungkus dengan kain lembut. Disarankan untuk menunggu es mulai mencair baru diaplikasikan, jangan aplikasikan ketika es baru saja keluar dari freezer.
Ketiga, Aplikasikan ke wajah
Sebelum mengaplikasikannya pastikah bahwa wajah telah dibersihkan terlebih dahulu. Setelahnya, Kleive dapat mulai melakukan skin icing dengan menempelkan es yang sudah dibungkus ke kulit. Tahan es selama satu sampai dua menit, lalu gerakkan memutar secara gentle. Aplikasikan es pada pipi, rahang, dagu, dahi, hidung dan area bawah hidung. Usahakan untuk melakukan cara ini tidak lebih dari lima belas menit.
Setelah proses skin icing selesai, jangan lupa untuk mengaplikasikan produk skincare sesuai dengan jenis kulit wajah, seperti toner dan moisturizer untuk menjaga kelembaban dan hidrasi wajah. Kleive juga dapat mengaplikasikan produk skincare tambahan sesuai dengan kebutuhan kulit, misalnya produk acne treatment untuk kulit berjerawat. Rekomendasi Klei & Clay yaitu Acne! Face Oil maupun Klei & Clay Rosanium Face Oil yang bisa digunakan sebagai base makeup.
Nah, itu tadi sekilas tentang skin icing, tren yang sudah ada sejak lama lalu kembali viral. Karena dinilai memiliki segudang manfaat dan mudah dilakukan, banyak yang berbondong-bondong mencoba teknik skin icing. Yang terpenting, mengaplikasikan skin icing harus dilapisi dengan kain dan tidak boleh terlalu lama. Kleive tertarik mencoba skin icing? Tulis di kolom komentar ya!
Penulis: Eva Gianna Kurniawan